Posts

Belajari dari Perempuan Siro Fenesia

Semua manusia egois , walaupun kadar tiap orang berbeda-beda . Banyak alasan yang dilontarkan , kita harus peduli diri sendiri baru orang lain . Kita juga harus bijaksana . Dahulu aku seperti itu , rasanya sulit untuk ngebantu teman-teman yang lain . Kalau ada yang minta bantuin , pasti pelit banget , apalagi kalau ada yang nanya pr . Dahulu kalau mau mengajar teman-teman yang lain , pasti aku bilang tunggu aku siap dulu ya baru bantu kamu . Aku aja belum siap , tunggu dululah . Semua alasan aku lontarkan. Sampai-sampai aku ngerasa waktu SMA tepatnya mata pelajaran Fisika . Aku juga belum belajar lohh , kok maksa sih . Hingga aku berpikir kalau nilaiku rendah karena membantu orang lain , aku berdalih aku ketinggalan mata pelajaran karena membantu orang . Tak terasa waktu berlalu , aku pun membandingkan diriku dengan teman-teman yang lain . Kebiasaan yang biasa aku lakukan . Ya kegiatan yang menyiksa diri , sakit tapi tidak berdarah . Aku merasa nilai teman-temanku tinggi karena merek

Siapakah Yang Diselamatkan

Menurutku orang yang dipanggil untuk diselamatkan yang ada dalam kitab Roma ataupun efesus adalah orang yang percaya kepada Yesus . Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal , supaya setiap orang yang PERCAYA kepada Yesus tidak binasa Bangsa pilihan Israel , bisa berdosa , Tuhan pilih Israel supaya mereka jadi role model bagi bangsa-bangsa disekitar mereka . Efesus 1:4 (TB)  Sebab di dalam Dia Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita KUDUS dan tak bercacat di hadapan-Nya. Efesus 1:4 (BIMK)  Sebelum dunia ini diciptakan, Allah telah memilih kita melalui Kristus dengan maksud supaya kita menjadi milik-Nya yang KHUSUS dan tidak bercacat di hadapan-Nya. Karena kasih Allah, Efesus 1:4 (FAYH)  Lama sebelum Allah menciptakan dunia, Allah memilih kita untuk menjadi milik-Nya sendiri karena apa yang akan dilakukan Kristus bagi kita. Ia memutuskan untuk menjadikan kita kudus dalam pandangan-Nya, tanpa satu kesal

Kekudusan Didalam Kekristenan

Jika memang manusia harus Kudus, apakah kekudusan itu usaha aktif manusia ?   Tidak , kita Kudus karena Yesuslah yang menguduskan melalui darah Yesus.  Apakah kita harus mengusahakan kekudusan ? Kembali lagi , kekudusan bukan usaha manusia . Tuhan yang membuat kita Kudus namun bagian kita mempertahankan kekudusan tersebut.  Jadi jika saya tidak bisa mempertahankan kekudusan apa yang harus saya lakukan ? Datang pada Tuhan dan memohon ampun maka Tuhan yang adil akan mengampuni kita.  Jadi kudus itu karena perbuatan pertahanan saya atau karena darah Yesus ? Tetap kekudusan bukan karena pertahanan perbuatan kita melainkan hanya oleh darah Yesus.  Jadi, bagaimana saya bisa kudus seperti Tuhan ? Untuk bisa Kudus , kita harus mendekat dan datang pada  Tuhan maka Dia akan mengampuni  kita . Mendekat pada sumber kekudusan tersebut maka kita akan makin lama terpercik kekudusan-Nya. Bagaimana saya dapat mempertahankan kekudusan saya ? Memperhatikan Firman dan menjalankan Firman adalah